Oke sekarang saya akan membahas tentang tutorial membuat obstacle avoidance robot alias robot halang rintang alias robot susur dinding alias wall follower robot. Apapun namanya, ya begitulah robotnya. hehe
Biar lebih simpel kita sebut saja OBSTABOT.
Nah, lalu komponen apa saja sih yang kita butuhkan untuk membuat sebuah OBSTABOT???
Berikut merupakan komponen-komponen yang kita butuhkan:
Berikut merupakan komponen-komponen yang kita butuhkan:
- Sistem minimum, oke disini kita gunakan Arduino UNO saja.
- Dual Driver Motor
- Sensor Ultrasonic, kita pakai yang versi ekonomisnya saja yaitu HCSR04, jumlahnya minimal TIGA untuk sensor depan, kanan, dan sensor kiri.
- Body, bisa buat sendiri menggunakan akrilik atau triplek.
- Dinamo dan roda, saya pakai dinamo
tamiyayang 3 V + gearbox. - Batterai Lipo 7.2 VDC.
- Kabel Ties, Mur Baud 3mm, double tape, lem dan asesoris lainnya yang dibutuhkan.
![]() |
Gambar 1 Komponen- komponen OBSTABOT |
Jika semua komponen yang dibutuhkan sudah tersedia, sekarang lanjut ke langkah selanjutnya yaitu mulai merangkai.
Jangan lupa berdoa...
1. Langkah Pertama (merakit mekanik)
Siapkan 2 buah gearbox yang sudah dilengkapi dengan dinamo. Siapkan juga akrilik atau triplek dengan ukuran 20 x 20 CM atau sesuai selera. Bentuk akrilik/triplek seperti yang terlihat di Gambar 2 (Warna Hijau). Bentuk sesuai selera.
Jika semua langkah di atas sudah terpenuhi, mari kita lanjut ke langkah berikutnya yaitu merakit elektrik.
2. Langkah Kedua (merakit elektronik)
Sebelum merakit elektrik, pastikan dahulu langkah pertama (merakit mekanik) sudah dilaksanakan. OK?
Nah dilangkah kedua ini kita akan merakit bagian elektroniknya. Caranya gampang, coba perhatikan Gambar 3 berikut ini, pastikan tidak ada kabel yang lupa terpasang ya?
![]() |
Gambar 3. Skematik OBSTABOT |
Dari gambar 3 di atas, sensor kiri dihubungkan ke D8 (TRIG) dan D9 (ECHO), sensor depan dihubungkan ke D10 (TRIG) dan D11 (ECHO), dan sensor kanan dihubungkan ke D12 (TRIG) dan D13 (ECHO). Sedangkan driver motor dihubungkan ke D4, D5, D6, dan D7. Khusus untuk driver motor tidak perlu lagi menggunakan kabel karena bisa langsung ditempel di arduino UNO (Shield).
Jika semuanya sudah terhubung, kita lanjut ke langkah yang ketiga... Langkah ketiga ini adalah proses pemrogramman OBSTABOT.
Jika semuanya sudah terhubung, kita lanjut ke langkah yang ketiga... Langkah ketiga ini adalah proses pemrogramman OBSTABOT.
3. Langkah Ketiga
Di Langkah ketiga ini kita akan mulai membuat algoritma (program) agar OBSTABOT bisa bergerak menelusuri labirin. Pastikan kedua langkah sebelumnya sudah dilaksanakan dengan benar ya ^^.
![]() |
Gambar 1. Obstacle Avoidance Robot alias OBSTABOT |
Algoritma OBSTABOT terbagi menjadi dua algoritma yaitu SUSUR KANAN dan SUSUR KIRI. Di Artikel ini akan dijelaskan algoritma SUSUR KANAN. Algoritmanya adalah sebagai berikut:
- Dari tiga sensor yang terpasang kita hanya akan menggunakan dua sensor aja yaitu sensor DEPAN dan KANAN.
- Sensor KANAN bertugas untuk mendeteksi jarak OBSTABOT terhadap dinding bagian kanan.
- Kita atur supaya jarak rata-rata OBSTABOT terhadap dinding adalah 7 cm (Selanjutnya disebut sebagai Set Point).
- Perbedaan posisi robot yang terbaca oleh sensor KANAN dan Set Point kita nyatakan sebagai error.
- Untuk mereduksi nilai error tersebut agar selalu bernilai NOL kita gunakan kontrol Proporsional.
- Secara sederhana point 4 dan 5 menjelaskan bahwa ketika posisi OBSTABOT terlalu dekat dengan dinding (kurang dari 7 cm) maka OBSTABOT akan bergerak menjauhi dinding. Begitupun sebaliknya, ketika OBSTABOT berada terlalu jauh dari dinding (lebih dari 7 cm) maka OBSTABOT akan bergerak mendekati dinding.
- Sensor DEPAN berfungsi untuk mendeteksi dinding yang berada didepan. Ketika cukup dekat dengan tembok yang berada di depan maka secara otomatis OBSTABOT akan berbelok ke arah kiri.
Nah dari algoritma di atas dikonversikan ke dalam kode arduino akan menjadi seperti di bawah ini:
Komentar